Seusai sebuah pernikahan , seorang ayah memanggil menantu barunya ke pojok sebuah ruangan untuk memberinya sebuah nasihat tentang bagaimana agar pernikahannya awet dan bahagia.
"Kamu mungkin sangat mencintai anak saya," kata ayah kepada menantunya.
"Iyaa pastinya ....," desah menantunya.
"Dan kamu mungkin berpikir dialah perempuan paling sempurna di dunia," sambung si mertua
"Dia begitu sempurna dalam segala hal," si menantu mengiyakan dengan nada kurang sabar
"Itulah yang kamu rasakan sewaktu baru menikah," kata si mertua
"Namun setelah bertahun-tahun, kamu akan mulai melihat kekurangan-kekurangan anak saya, saat kamu mulai menyadarinya saya ingin kamu ingat ini :
JIKA DIA TIDAK PUNYA KEKURANGAN-KEKURANGAN ITU, MUNGKIN DIA SUDAH MENIKAH DENGAN ORANG LAIN YANG JAUH LEBIH BAIK DARI KAMU"
lanjut si mertua sambil menepuk pundak menantunya.dikutip dari buku "Si cacing dan kotoran kesayangannya" karya Ajahn Brahm
No comments:
Post a Comment